Idi – Ketua Partai Aceh Wilayah Aceh Timur, Tgk Syahrul bin Syamaun yang dikonfirmasi wartawan terkait aksi pengibaran bendera GAM di sejumlah wilayah di Aceh Timur mengatakan, bahwa pihaknya tidak bertanggung jawab terhadap aksi tersebut, karena menurut dia, aksi sengaja dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk merusak perdamaian yang telah lama terajut dengan baik.
“Kami hanya menggelar zikir dan doa, tidak ada aksi macam-macam seperti pengibaran bendera,” kata Syahrul dalam percakapan per telepon.
Ia juga menambahkan, tidak ada satu pun bendera yang berkibar di lokasi acara milad yang dilaksanakan. “Kami memang sangat menjaga dan menghormati kesepakatan di Helsinki,” katanya.
Syahrul juga mengajak semua pihak, terutama mantan kombatan GAM untuk terus menjalin persatuan dalam menjaga dan merawat perdamaian. Perdamaian yang kita capai hendaknya selalu menjadi kewajiban kita untuk menjagannya, karena ini adalah sejarah yang patut ditulis dengan tinta emas.[]