Paris – Jadi atau tidak Paris Saint Germain menawari David Beckham bermain pada masa senja karirnya, mantan bintang Inggris itu tidak akan menemukan Liga Europa dalam menunya setelah klub ibu kota itu tersingkir pada Rabu (14/12).
PSG mengalahkan tim yang sudah lolos Athletic Bilbao 4-2 di Parc des Princes untuk memberi tim asal Spanyol itu kekalahan pertama pada turnamen tersebut. Namun kemenangan itu tidak cukup karena Salzburg menang 3-2 di Slovan Bratislava sehingga tim asal Austria tersebut meraih tempat kedua pada Grup F.
Itu berarti tidak ada peluang bagi tim asal Paris tersebut untuk mendapat kesempatan bertemu pada babak sistem gugur dengan tim yang tersingkir dari Liga Champions Manchester United, klub lama Beckham, ketika pengundian dibuat pada Jumat di Nyon.
Tim lain yang juga tersingkir dari Liga Europa adalah tim Liga Inggris Fulham, runner-up pada 2010 yang menyia-nyiakan keunggulan dua gol sehingga hanya bermain imbang di kandang melawan tim asal Denmark Odense.
Tim Denmark tersebut mengantungi gol yang menyamakan kedudukan pada menit ketiga tambahan waktu di Craven Cottage melalui sundulan pemain cadangan Djiby Fall setelah Hans Henrik Andreasen memperkecil selisih angka setelah gol-gol tuan rumah dari Clint Dempsey dan Kerim Frei.
Hasil tersebut berarti tim asal Polandia Wisla Krakow lolos setelah mengalahkan juara grup FC Twente dari Belanda. Laporan di media di Prancis baru-baru ini menduga bahwa pemilik PSG, Qatar Sport Investments (QSI), telah menawari Beckham kontrak untuk menjadi figur utama dalam mengubah tim mereka yang pencapaiannya buruk menjadi salah satu klub top Eropa.
PSG, bergabung di puncak klasemen liga Prancis dengan Montpellier saat mereka mengejar mahkota domestik pertama sejak 1994, menghabiskan 85 juta euro pada musim panas menyusul pembelian oleh pihak Qatar, namun masuknya investor Qatar itu belum membuahkan hasil di tingkat Eropa dan mereka sekarang harus memastikan mencapai Liga Champions dengan menyudahi League 1 dengan baik.
Pelatih Antoine Kombouare sedang dalam pengawasan pada pekan-pekan terakhir setelah memperoleh beberapa hasil buruk dan tekanan padanya sekarang akan meningkat karena tim hanya mungkin mengejar gelar liga. Kombouare akhirnya terus terang mengenai kekurangan para pemainnya.
“Ini sangat mengecewakan, kami seharusnya bisa lolos dari grup ini. Tetapi kami tidak mampu melakukan apa yang seharusnya – sekarang kami harus melupakannya dan bekerja lebih baik dalam liga dan Piala Prancis.”
Direktur sport PSG Leonardo membantah bahwa orang di area teknis tersebut akan dipecat dan mengatakan kepada reporter: “Itu adalah salah satu target kami musim ini. Maka kami kecewa. Tidak akan baik bagi kami jika tersingkir – kami ingin maju terus sampai akhir.”
Di tempat lain, Lazio mencapai babak 32 besar dengan kemenangan 2-0 atas juara Grup D Sporting Lisbon. Tim Liga Inggris Stoke kalah 1-3 di Besiktas kendati Ricardo Fuller membawa mereka unggul lebih dulu, tetapi mereka sudah lolos dari Grup E.
Manuel Fernandes menyamakan kedudukan melalui tendangan dari titik penalti setelah Matthew Upson diusir dari lapangan setelah menjatuhkan Hugo Almeida, dan pemain cadangan Mustafa Pektemek dan Edu mengamankan kemenangan di Inonu Stadium, membuat tim asal Turki tersebut menjadi juara grup.[Antara]