LHOKSUKON | ACEHPUNGO.COM – Tim penilai Tenaga kesejahteraan sosial Kecamatan (TKSK) teladan tingkat nasional melakukan kunjungan lapangan ke Tanah Pasir, Aceh Utara pada Sabtu-Minggu (13-14/10). Kunjungan ini untuk melakukan penilaian dan membuktikan kinerja Mahyiddin S.Sos, TKSK kecamatan Tanah Pasir yang masuk nominasi TKSK teladan nasional tahun 2018.
Tim dari Dinsos Aceh Safwan S.Ag.MM dan Nila fajria SH menjelaskan, tim dari kementerian sosial RI, Dedeh dan Wiendy, akan mengecek langsung TKSK sesuai profil yang telah dipersentasikan di hadapan juri tingkat nasional bulan lalu di Jakarta.
Kehadiran tim penilai TKSK tingkat nasional di Tanah Pasirasir disambut Plh
Sekda Aceh Utara Murtala, S.sos. Kepada tim penilai, Murtala menyebutkan bahwa kehadiran TKSK sangat membantu pemerintah dalam menyelesaikan berbagai permasalahan sosial di masyarakat.
“TKSK telah mampu memberikan kontribusi yang sangat besar dan bermanfaat kepada masyarakat dalam pengembangan ekonomi di wilayah kecamatan Tanah Pasir, katanya.
Keberadaan TKSK, lanjut Murtala, sangat memudahkan kerja pemerintah daerah terutama saat penyusunan program, karena didukung oleh data dan potensi sumber daya.
Sementara Kasie Pemberdayaan Keluarga dan Perorangan Dinas Sosial Aceh Safwan S.Ag,MM menyebutkan TKSK sebagai pilar-pilar sosial yang berada di garda terdepan penyelenggaraan pembangunan kesejahteraan sosial di tingkat akar rumput. TKSK harus mampu memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat khususnya penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).
“Selain sebagai pemegang data PMKS dan PSKS yang akurat, mereka juga sebagai pendamping, penyuluh sosial dan pembina bagi masyarakat dan harus mampu mengubah pola hidup masyarakat ke arah yang lebih baik,” kata Safwan S.Ag,MM
Saat ini, Mahyiddin telah masuk dalam 20 besar TKSK teladan nasional tahun 2018. Hasil penilaian lapangan oleh tim pusat nanti akan dipadukan dengan nilai TKSK provinsi lain di seluruh Indonesia. “Jika mendapat nilai tinggi, Mahyuddin bisa masuk dalam kategori 5 besar teladan nasional tahun 2018,” jelasnya.
Dalam penilaian lapangan, tim penilai mempelajari dengan seksama dan
mewancarai masyarakat dampingan seperti pelaku usaha ekonomi produktif, pandai besi penghasil parang, pisau, cangkul, linggis, garuk, rencong dan sarungnya.
“Kita berharap TKSK Tanah Pasir Mahyiddin dengan kinerjanya selama ini yang ikhlas, penuh ketekunan dalam membina masyarakat akan mendapat penghargaan terbaik dari pemerintah,” harap Safwan. []