Banda Aceh – Persija akhirnya berhasil menahan imbang tim tuan rumah Persiraja dalam kompetisi di Indonesian Premier League (IPL). Kedua tim ini memang baru memulai laga pertamanya di IPL hari ini. Bertanding di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Persiraja bermain seri 3-3 melawan Macan Kemayoran, julukan Persija.
Persija sendiri sebenarnya unggul di babak pertama dengan skor 2-1. Namun di babak kedua giliran Persiraja berhasil menyamakan kedudukan hingga akhirnya menjadi 3-3. Persija membukukan gol pertamanya di menit ke-32 lewat sepakan Sansan Fauzi. Kemudian, empat menit kemudian, Abdul Musawir menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Hasil imbang itu tak berlangsung lama. Dua menit kemudian, tepatnya di menit 38, dari tendangan bebas Danilo Fernando lahirlah gol kedua Persija.
Di babak kedua, Abdul Musawir membuktikan dirinya sebagai pemain yang bernaluri tajam. Ia mencetak gol keduanya dalam pertandingan ini di menit ke-52 sekaligus menyamakan kedudukan 2-2. Di babak kedua, permainan kedua tim memang mulai meningkat. Serangan demi serangan digalang sektor sayap. Hasilnya, di menit 73 Gilang Angga menceploskan bola ke gawang Persija sehingga membuat keunggulan bagi tuan rumah 3-2. Namun sepuluh menit kemudian, Rinto Ali berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3 hingga babak kedua berakhir.
Dalam pertandingan itu, tiga kartu kuning dikeluarkan wasit. Di menit 17 pemain Persiraja Erik Saputra mendapatkan kartu kuning. Kemudian pemain Persiraja lainnya, Hamdi Ramdan, juga mendapatkannya. Sementara dari Persija, Lucky Wahyu juga terkena kartu kuning.
Pelatih Persiraja Herry Kiswanto mengungkapkan, dengan hasil seri ini merupakan kerugian bagi timnya. Pasalnya, Persiraja telah bermain dengan sangat baik. Namun leader di tim kita masih belum ada, jadi pemain masih suka lepas kontrol, tegas pelatih kelahiran Banda Aceh ini. Ia juga mengungkapkan bahwa empat pemainnya masih tersendat soal legalitas di PSSI. Namun untungnya dalam laga ini Laskar Rencong, julukan Persiraja tidak kalah. Saya salut dengan pemain-pemain Persiraja yang bermain menyerang, katanya.
Sementara, Pelatih Persija Jaya Hartono mengungkapkan, banyak pemainnya yang sudah ia persiapkan untuk bermain hari ini ternyata belum bisa diturunkan karena terhambat pengurusan legalitas pemain. “Selama saya melatih suatu tim, tidak pernah saya menghadapi situasi ini. Tetapi dengan hasil ini adalah bukti bahwa semua pemain telah siap berkompetisi, ungkapnya.
Jaya juga bisa melihat seluruh squad Persija bekerja keras sampai akhir. Dan semoga pertandingan ke depan situasi ini tidak terulang lagi. Hari ini kita cuma memiliki tiga pemain cadangan. Sedangkan lima pemain inti kita tidak dapat bermain. Penjaga gawang kita cuma satu yang bermain. Apa jadinya kalau tadi dia cedera? Untung Tuhan masih berkehendak baik untuk kita,jelas Jaya Hartono.
Sedangkan pemain Persija Danilo Fernando mengaku cukup kelelahan dalam laga ini. Apalagi beberapa jam sebelum bertanding coach melakukan perubahan formasi yang membuat kita harus beradaptasi lebih cepat, katanya. Namun dia cukup merasa puas dengan tim hari ini. Menurutnya, semua bisa bermain dengan terus menyerang dan cepat beradaptasi dengan perubahan yang terus dilakukan pelatih.
Kami tahu ini adalah teknik coach untuk membiasakan kami dengan tekanan dan beliau berhasil untuk itu. Dengan kondisi nonteknis yang sangat memberatkan tim kita, kami telah memberikan yang maksimal, pungkasnya usai pertandingan. (Persiraja.net)
Susunan pemain kedua tim:
Persiraja: Yudha Andika (Kiper), Yusrizal, Irwanto, Andrea, Gilang Angga, Diallo Abdollaye Djibril, Defri Rizki (Mukhlis Nakata ’60), Erik Saputra, Fahrizal Dillah, Imral Usman (Syakir Sulaiman ’72) dan Abdul Musawir (C)
Persija: Andriansyah (Kiper), Ferdi Mose, Hamdi Ramdan, Chairul Fahmi, Tito Purnomo, Lucky Wahyu, Arbain, Rinto Ali, Danilo Fernando (C), Cornelius Deddy Hendra Bayau ’59), San San Fauzi.