Banda Aceh – Bahan Bakar Minyak (BBM) berjenis Premium, langka di Banda Aceh, sejak pagi Minggu (4/12). Kelangkaan premium ini belum diketahui sebab pastinya. Sejumlah Stasiun Pengisi Bahan Bakar atau SPBU di Banda Aceh mengaku tidak dapat pasokan dari Pertamina.
“Langka karena tidak ada pasokan. Memang dari pagi, kami sudah kehabisan stok premium. Biasanya kami dapat dua tangki, tapi hari ini cuma dapat satu tangki. Besok jam 10.00 WIB baru dipasok lagi,” jelas Nasir, Pengawas SPBU Simpang Jam, Banda Aceh kepada The Aceh Corner, Minggu (4/12).
Menurutnya, kelangkaan Premium ini juga disebabkan karena hari libur, sehingga petugas tidak memasok premium ke SPBU-SPBU di Banda Aceh. Pantauan The Aceh Corner selain SPBU Simpang Jam, sejumlah SPBU lain yang tidak mempunyai cadangan premium adalah SPBU Jeulingke, SPBU Lambhuk, SPBU Batoh, SPBU Ulee Lheue dan SPBU Lamnyong serta SPBU Keutapang. Sejumlah SPBU tersebut, mengaku hanya mempunyai cadangan Solar dan Petramax untuk dijual kepada masyarakat.
Akibat langkanya premium, banyak pengguna kendaraan bermotor dan mobil, terpaksa mendorong kendaraannya seperti yang terjadi di kawasan lintas jalan Soekarno-Hatta, jalan Teuku Umar dan beberapa di kawasan Simpang Surabaya.
“Saya terpaksa menghiba pada pemilik kios yang menjual bensin tadi, untuk becak saya,” ungkap Fahmi, 29, warga Peukan Bada, Aceh Besar ketika diwawancarai. Sampai berita ini diturunkan, kesemua SPBU di Banda Aceh belum mendapat pasokan premium sama sekali.[Saiful Amri]