Sabang Jadi “Magnet” Cruise

Harlan

SABANG – Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas Sabang (BPKS), Fauzi Husen, mengaku optimis Sabang bakal menjadi “magnet” kapal-kapal cruise dunia.

Menurut Fauzi Husin, volume kunjungan cruise ke Sabang, dari tahun ke tahun, terus mengalami peningkatan secara signifikan. Misalnya saja, sepanjang Januari 2016, setidaknya ada 4 cruise yang singgah di Sabang.

“Pada Januari ada Silver Shadow, Seven Seas Voyager (dua kali), dan Hamburg. Rencananya hari Rabu (2/3) ini, MS Hamburg akan kembali mengunjungi Sabang. Hingga Maret sebenarnya 6, tetapi satu kapal pada bulan Februari yakni Silver Shadow batal masuk karena buruknya cuaca perairan,” kata Fauzi Husin, Selasa (01/03/2016).

Melihat rentetan kunjungan cruise ke kota sabang ini, Fauzi berharap kota Sabang dapat menjadi primadona bagi cruise dunia.

Secara terpisah, Kepala Unit Manajemen Pelabuhan BPKS, Zulkarnaini Abdullah mengatakan, Kapal Wisata Asing MS. Hamburg, Rabu (2/3) dijadwalkan akan kembali menyinggahi Sabang setelah menempuh perjalanan dari Phuket, Thailand. Kapal berbendera Bahamas/Nassau itu membawa sebanyak 306 turis mancanegara, yang didominasi warga negara Jerman.

“Kunjungan MS Hamburg ini menambah catatan kunjungan cruise ke kota Sabang ini. Sepanjang 2016 ini sudah lima cruise yang singgah dari yang dijadwalkan sebanyak enam kapal,” ujar Zulkarnain.

MS Hamburg, kata Zulkarnain, dijadwalkan tiba pada pukul 06.00 WIB dan direncanakan akan sandar di Pelabuhan CT 1 selama beberapa jam sebelum berangkat ke Galle Srilangka.

“Kapal itu dinakhodai oleh Capt Vladimir Vorobyov, membawa sebanyak 306 turis yang kebanyakan berasal dari Jerman dan sebanyak 169 crew kapal,” jelas Zulkarnaini.

Kapal tersebut, lanjut Zulkarnaini, terdaftar berbendera Bahamas/Nassau yang memiliki bobot 15.069 GT (Gross Tonage), dengan panjang 144,13 meter dan lebar 21,5 meter.

Setelah singgah di Sabang selama beberapa jam, rencananya pada pukul 14.00 WIB, MS Hamburg akan melanjutkan pelayaran ke daerah tujuan berikutnya.

Zulkarnaini menjelaskan, kapal cruise MS Hamburg ini dikelola oleh Plantours, yang berpusat di Bremen Jerman. Operator kapal pesiar ini fokus hanya di bisnis cruise lebih dari 26 tahun, sehingga sudah sangat profesional.

Terkait dengan penyambutan, Zulkarnain mengatakan BPKS mempersiapkan penyambutan dengan adat Aceh sebagaimana biasanya seperti tari Ranub Lampuan yang kemudian dilanjutkan dengan pengalungan bunga dan saling tukar cinderamata.

Rencananya, turis-turis ini akan untuk mengunjungi objek-objek wisata yang ada di Kota Sabang ini, seperti pantai-pantai dan juga wisata alam serta kunjungan ke Museum Abad Kejayaan Sabang.

Dinas Pariwisata Provinsi Aceh, juga telah mempersiapkan pasar wisata cruise yang di pusatkan di Taman Ria. “Kita harapkan ini akan menjadi daya tarik tersendiri bagi tamu-tamu cruise yang mengujungi Sabang,” tambah Zulkarnain.

Tingginya angka kunjungan kapal pesiar mewah ke Pelabuhan Sabang, membuktikan Sabang mulai digemari oleh para operator-operator cruise dunia. Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang mengajak semua pihak agar dapat terus mendukung pihaknya untuk meningkatkan pelayanan.(rilis)

Leave a Comment