Rumah Penduduk “Diserang” Ribuan Ulat Bulu

Qaid Arkana

Bandar Lampung – Sejumlah rumah di RT 15 Kelurahan Keteguhan Telukbetung Barat, Bandarlampung sejak beberapa hari terakhir “diserang” ribuan ulat bulu.  “Ulat bulu itu tidak hanya menghinggapi sejumlah pohon tetapi juga rumah penduduk di sana,” kata Pandiyangan, salah seorang warga Keteguhan, di Bandarlampung, Selasa (31/1).

Ia mengatakan, sekitar tiga hingga tujuh rumah warga di daerah ini sempat disinggahi ribuan ulat bulu yang tidak diketahui datangnya dari mana.

Penduduk di daerah itu lanjutnya, telah berusaha untuk membasmi ulat-ulat tersebut dengan menyemprot dengan bahan kimia.

Namun menurut dia, penyemprotan tidak sepenuhnya memberikan hasil sehingga warga sepakat untuk bergotong royong membersihkan lahan kosong terdapat banyak tumbuhan liar yang diduga sebagai tempat berkembang biaknya.

Selain itu, rumah warga yang disinggahi ulat bulu tersebut juga dibersihkan dari hama penyakit yang biasa menyerang tanaman tersebut.

Sementara itu, Camat Telukbetung Barat, A Zainuddin mengatakan, serangan ulat bulu itu sudah terjadi sejak beberapa hari lalu dan pihaknya telah menginstruksikan warga untuk bergotong royong untuk mengantisipasi terjadi penyebarannya.

Dengan bergotong royong membersihkan lahan kosong yang terdapat tumbuhan liarnya lanjutnya, diharapkan dapat meminimalkan berkembang biak ulat bulu itu lebih banyak lagi sehingga bisa merugikan masyarakat setempat.

“Sejumlah kendaraan pengangkut sampah sudah disediakan untuk mengangkut tumbuhan liar sehingga tidak menjadi sarang ulat itu,” katanya.

Wali Kota Bandarlampung, Herman HN mengatakan, sekarang penanganan ribuan ulat bulu itu sudah ditangani oleh instansi terkait agar penyebarannya tidak meluas ke rumah warga lainnya.

“Mudah-mudahan tidak ada lagi serangan ulat bulu yang meresahkan warga,” ujarnya.

Ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada dan selalu menggiatkan kegiatan bersih-bersih agar semua warga di kota itu dapat terhindar dari berbagai penyakit. [Ant]