Banda Aceh – Tiga warga menderita luka-luka setelah satu unit granat meledak di Mess Polhukam yang bersebelahan Wisma Lamprit, Banda Aceh, Kamis (1/12) sekitar pukul 19.50.
Tiga korban luka-luka yaitu dua perempuan dan 1 laki-laki. Mereka terkena serpihan granat. Korban perempuan merupakan kakak-beradik, yaitu Erlia (20) dan Eliana (23). Keduanya mahasiswi yang tinggal di Peurada Satu No 8. Sementara yang laki-laki, Ardiman (25), mahasiswa Teknik Elektro Unsyiah.
“Dia (Ardiman, red) melintas dari Simpang Lima, tiba-tiba meledak granat dan mengenai lutut sebelah kiri,” ujar sumber Aceh Corner yang ditemui di lokasi kejadian.
Sementara yang perempuan juga menderita luka-luka di bagian kaki. Kini, ketiganya sedang menjalani rontgen di IGD RSUZA.
Menurut sumber tadi, selain menimpa korban, serpihan granat juga mengenai pot bunga hingga rusak. Namun, Aceh Corner belum memperoleh informasi resmi terkait jenis granat, pelaku dan motif pelaku.
Sebelumnya, santer diberitakan granat kembali meledak di Seuramoe Irwandi-Muhyan. Namun, penelusuran wartawan The Aceh Corner di lapangan, granat meledak di Mess Polhukam, Jalan Teuku Nyak Arief, lokasinya bersebelahan Seuramoe Irwandi-Muhyan. []