Presiden Jokowi Kutip Film Game of Thrones

Taufik Al Mubarak

ACEHPUNGO.COM – Tidak banyak yang tahu kalau Presiden Jokowi penggemar film Game of Thrones. Selama ini, publik hanya tahu mantan Walikota Solo itu menggemari musik metal.

Presiden Joko Widodo mengutip slogan film Game of Thrones saat membuka Rapat Pleno Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia 2018 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Jumat (12/10/2018). Jokowi memang tidak secara eksplisit menyebutkan dirinya seorang fans dari film fantasi dari benua Westeros itu.

Namun, kelincahan Jokowi saat berpidato mengaitkan hubungan antar-negara maju saat ini seperti perselisihan dalam serial televisi Game of Thrones, publik segera sadar kalau mantan Gubernur DKI Jakarta seorang penggemar film yang diadopsi dari novel laris George RR. Martin’s, A Song of Ice and Fire.

Game of Thrones sendiri adalah bagian dari novel epik itu yang kemudian digarap menjadi drama fantasi oleh David Benioff dan DB Weiss. Film yang serial terakhir akan tayang pada paruh pertama tahun 2019 nanti mengisahkan drama perebutan kekuasaan di antara para raja dan bangsawan.

Penggemar film Game of Thrones sangat akrab dengan beberapa frasa dan istilah yang hadir di sepanjang musim film paling ditunggu-tunggu itu. Oleh Presiden Jokowi, istilah itu kemudian disampaikan dalam pidato resmi seperti dilakukan sebelumnya saat menyebutkan persaingan global dan perebutan sumber daya alam dengan sosok Thanos dalam film Evengers.

Presiden Jokowi Penggemar Game of Thrones

Winter is Coming
Jangan ngaku fans keluarga Stark kalau tidak hafal dengan istilah ini. Winter is Coming adalah frasa dari House Stark dari Winterfell dan penduduk yang mendiami kawasan paling utara dari King Landing yang dimaksudkan sebagai kesiapan untuk bertahan ketika datang musim dingin yang panjang.

Jokowi menggunakan frasa “Winter is Coming” untuk mengajak masyarakat dunia mempersiapkan diri menghadapi risiko ketidakpastian global.

“Perang dagang semakin marak, dan inovasi teknologi mengakibatkan banyak industri terguncang. Negara-negara tengah tumbuh, juga sedang mengalami tekanan pasar yang besar. Dengan banyaknya masalah perekonomian dunia, sudah cukup bagi kita untuk mengatakan ‘winter is coming’,” ucap Jokowi dalam pidatonya yang segera viral di media sosial. Netizen pun berasumsi bahwa Presiden Jokowi Penggemar film Game of Thrones.

Great Houses
Seven Kingdom atau Tujuh Kerajaan ditopang oleh sejumlah kerajaan besar di Westeros yang dikenal dengan “Great Houses”. Dalam Game of Thrones, house besar itu seperti House Lannister, House Targaryen, House Stark, House Arryn, dan House Greyjoy, dan beberapa house lain yang sudah takluk seperti Dorne dan Tyrell.

House-house itu memiliki kepentingan sendiri-sendiri untuk menguasai King Landing, dan karenanya terlibat dalam konspirasi yang tidak berkesudahan.

Jokowi menggunakan istilah “Great Houses” untuk menggambarkan negara adikuasa dalam perlombaan menguasai perekonomian global.

“Perebutan kekuasaan antara para ‘Great Houses’ itu bagaikan sebuah roda besar yang berputar. Seiring perputaran roda, satu Great House tengah berjaya, sementara House yang lain menghadapi kesulitan. Dan setelahnya, House yang lain akan berjaya dengan menjatuhkan House yang lain,” tamsil Jokowi seperti dalam Game of Thrones. Tampak bahwa Presiden Jokowi penggemar film Game of Thrones.

Jokowi Game of Thrones

Iron Throne
Semua house dalam Game of Thrones menginginkan Iron Throne atau tahta besi yang berada di King Landing, ibukota Seven Kingdom. Singgasana besi itu ditempa dengan api naga dari ribuan pedang milik house yang berhasil ditaklukkan.

Jokowi mengumpamakan The Iron Throne sebagai puncak atau posisi yang diperebutkan oleh beberapa negara adikuasa. Bagi Jokowi, tidak penting siapa yang duduk di Iron Throne, yang penting adalah terciptanya kekuatan bersama untuk menghadapi musibah berkepanjangan dalam wujud Winter is Coming.

Evil Winter
Dalam film Game of Thrones, pasukan mayat berjalan (White walkers) datang bersama datangnya musim dingin. White walkers ini dipimpin oleh Night King yang pada episode terakhir dari Game of Thrones musim ketujuh sudah berhasil merobohkan tembok (The Wall).

Ancaman global seperti perubahan iklim dan sampah plastik, menurut Jokowi, adalah evil winter dalam pengertian modern. “Saat ini kita sedang menghadapi ancaman global yang tengah meningkat pesat. Perubahan iklim, telah meningkatkan intensitas badai dan topan di Amerika Serikat hingga Filipina,” ujar jelas Presiden Jokowi yang dikutip dari Kompas.com, Jumat (12/10/2018).

Seperti dalam Game of Thrones, menghadapi ancaman-ancaman itu para house harus menyingkirkan perselisihan di antara mereka untuk menghadapi musuh yang sebenarnya.

Hanya saja, dalam pidatonya itu, Jokowi mungkin lupa mengutip kata-kata dari Cersei Lannister, “when you play the game of thrones, you win or you die. There is no middle ground (Ketika anda memainkan permainan tahta, anda menang atau mati. Tidak ada jalan tengah).” 

https://youtu.be/Arcx2NWMhTo

Sudah jelas, bukan, kalau Presiden Jokowi Penggemar Film Game of Thrones juga, seperti kita!

Image source: kompas.com, jumpueng.blogspot.com, dan kompas.com

Leave a Comment