Banda Aceh-Film “Garamku Tak Asin Lagi” bisa dijadikan referensi kondisi ekonomi Aceh dan Indonesia. Hal tersebut dikatakan Ketua Bidang Seni HMJ Syariah Muamalah dan Iqtishad (SMI) IAIN Ar-Ranirry, M. Riza Andrian.
Mahasiswa Syariah Muamalah dan Iqtishad IAIN Ar-Ranirry menggelar nonton film ini di STIES AMBA Lamgugob, Rabu (29/2) sebagai wujud bersama melalui audio visual.
Ketua Pelaksana, M.Riza Andrian sekaligus Ketua Bidang Seni HMJ mengungkapkan, kegiatan ini dapat menjadi pembelajaran dan renungan bagi mahasiswa SMI sebagai calon ekonom Islam untuk terus peduli pada kelompok yang belum sejahtera.
” Ya, seperti terlihat pada sosok petani garam film tersebut.”[rel]