Banda Aceh – Sekitar 1.500 warga mengikuti doa bersama untuk korban tsunami di masjid Gano Gampong (Desa) Lamdingin Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh, Minggu (25/12).
Panitia penyelanggara, Fauzan Rusdi mengatakan, selain warga yang berdomisili di Lamdingin doa bersama untuk korban tsunami 26 Desember 2004 itu juga diikuti masyarakat dari berbagai desa lainnya.
“Kami sengaja menyelenggarakan doa bersama lebih awal, sebab pada 26 Desember 2011 banyak warga di desa kami yang bekerja, apalagi PNS tidak diliburkan,” kata Fauzan.
Doa bersama yang berlangsung sekitar dua jam lebih itu diikuti sekitar 1.500 warga dan dipimpin Ketua Majelis Dzikir Aceh Tgk Munzir Husen.
“Doa bersama ini juga merupakan salah satu rangkaian kegiatan untuk mengenang tujuh tahun bencana gempa dan tsunami yang melanda Aceh,” katanya
Dusun Gano Desa Lamdingin merupakan salah satu daerah yang berada sekitar dua kilometer dari bibir pantai, saat bencana gempa dan tsunami tujuh tahun lalu sebayak 1.700 jiwa dari 2.000 jiwa hilang dan meninggal dunia.
“Hanya 300 orang yang tersisa akibat bencana tsunami itu,” kata pengurus masjid Gano itu.
Untuk mengenang peristiwa yang mengakibatkan 200 ribu warga Aceh meninggal dunai itu, Pemerintah Provinsi Aceh juga akan menggelar peringatan tujuh tahun bencana gelombang tsunami pada Senin (26/12) di kawasan Lampuuk Kabupaten Aceh Besar.[Antara]