Kuala Simpang-3 pemuda asal Aceh Tamiang, masing-masing Safi’i bin Yono (18), llham bin M Saleh (20), dan Wanda bin Armansyah ( 16) yang juga seorang pelajar SMP Negeri Desa Suka Makmur.
Ketiganya warga Dusun Ingin Jaya, Lorong Tiga, Desa Suka Makmur, Kecamatan Kejuruan Muda, Aceh Tamiang, tewas di kolan wisata atau yang sebut warga setempat “dam air wisata” di Desa Seulamat, Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang, Senin (2/1).
Informasi yang dihimpun AcehCorner, ketiganya pergi ke lokasi wisata tersebut untuk mandi, namun mereka diduga tewas akibat tidak bisa berenang. Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Drs Armia Fahmi melalui Kapolsek Kejuruan Muda, Ipda Surya Purba mengatakan, ketiga korban pada Senin (2/1) sore, datang ke lokasi wisata dam air di Desa Seulamat. Ketiga korban datang dengan berboncengan tiga mengendarai sepeda motor jenis VGR BL 3882 UH. Sesampai di sana mereka duduk di dam namun tidak ada yang melihat mereka mandi.
Akan tetapi, pemilik warung yang berada di pinggir dam, bernama Sulistyo mengetahui kedatangan ketiga korban. Pada pukul 20.00 WIB, seorang diantara mereka sempat membeli rokok di warung dekat dam.
Kapolsek menambahkan, pagi harinya masyarakat sekitar curiga karena sepmor yang dikendarai ke tiga korban masih berada di tempat parkir sejak sore hingga pagi hari. Merasa curiga, warga membuka jok sepmor dan menemukan satu unit HP di bagasi kereta.
Lalu, warga mencoba menghubungi salah satu nomor yang ada di HP. Ketika sinyal tersambung akhirnya diketahui tersambung dengan orang tua Safi’i. Dalam komunikasi tersebut orang tua Safi’i mengaku anaknya tidak pulang ke rumah sejak kemarin. Merasa curiga dengan kondisi tersebut, pagi itu juga warga mencoba menyelam dasar ke dasar dam. Ternyata setelah beberapa saat diselam, ditemukan ketiga korban dalam keadaan tewas di dasar sungai.[]