Game of Thrones Season 8: Inilah Bocoran yang Kita Ketahui Sejauh Ini

Jauh hari sebelum produksi film Game of Thrones Season 8 dibungkus secara resmi dan jadwal penayangan yang belum pasti, para penggemar terus saja membuat prediksi tentang bagaimana musim terakhir dari Game of Thrones akan berakhir. Sejumlah fakta yang muncul di musim sebelumnya digali dan dianalisis untuk membuat prediksi seperti apa ending dari serial epik paling ditunggu-tunggu ini.

Dikutip dari laman Vogue.co.uk, Sabtu (18/8/2018), berikut ini beberapa fakta yang sudah terungkap dan sulit terbantahkan terkait dengan cerita Game of Thrones Season 8.

Kapan musim 8 dari game of thrones akan mengudara?
Ini adalah pertanyaan paling sering ditanyakan oleh penggemar. Sky Atlantic, sebuah channel televisi yang akan menayangkan film produksi HBO itu di Inggris dan Irlandia sudah mengumumkan bahwa drama Game of Thrones 8 secara resmi akan kembali pada paruh pertama tahun 2019, setahun lebih lambat dari jadwal yang direncanakan. Alasan penundaan itu mungkin karena dua hal. Pertama, keinginan untuk menyempurnakan episode terakhir–yang diharapkan akan menampilkan banyak adegan pertempuran yang inovatif dan efek khusus tingkat berikutnya. Kedua, para direktur tertarik untuk memfilmkan selama bulan-bulan terdingin tahun ini, mengingat bahwa Tentara Orang Mati berbaris secara resmi di Westeros.

Berapa banyak episode di musim terakhir Game of Thrones?
Seperti kita tahu, sejak musim pertama hingga musim keenam, film game of thrones selalu muncul dengan sepuluh episode. Sementara game of thrones musim ketujuh yang tayang pada tahun 2017 cuma memiliki 7 episode, tetapi ada penambahan durasi yang lebih panjang di tiap episode terutama pada episode enam dan tujuh.

Seri terakhir dari game of thrones akan mencakup hanya setengah lusin episode atau lebih sedikit daripada musim lainnya. Ini tentu saja bukan sebuah berita bagus. Masing-masing episode diharapkan berlangsung antara 60 dan 120 menit, dengan total anggaran yang dirumorkan sebesar $60 juta untuk biaya produksi. Kabar bagusnya, seluruh proses produksi sudah selesai, di mana pemain utama seperti Emilia Clarke (pemeran Daenerys Targaryen) dan Maisie Williams (pemeran Arya Starks) sudah mengucapkan perpisahan yang emosial di Instagram. (Dikabarkan bahwa pesta bungkus (cover) resmi terjadi pada awal Juli.)

Siapa yang akan mengarahkan Season 8 Game of Thrones?
Episode pertama, kedua, dan keempat akan disutradarai oleh David Nutter, pemenang Emmy Award di balik beberapa momen paling menggelitik seri ini, mulai dari Red Wedding hingga Cersei’s Walk of Shame. Sementara itu, Miguel Sapochnik, yang menyutradarai Battle of the Bastards dan Hardhome, telah masuk untuk episode ketiga dan kelima–dan co-creator George R. R. Martin D.B. Weiss dan David Benioff akan mengambil kendali untuk seri final ini.

Karakter apa yang akan kembali dalam seri terakhir Game of Thrones?
Setiap karakter kunci yang telah berhasil menghindari kematian sejauh ini kemungkinan akan kembali. Satu-satunya tanda tanya terjadi di sekitar nasib Tormund Giantsbane (Kristofer Hivju) dan Beric Dondarrian (Richard Dormer), keduanya berada di Wall ketika runtuh saat diserang oleh Night King. Sherlock Mark Gatiss, yang berperan sebagai kepala Iron Bank, juga mengungkapkan bahwa dia tidak pernah muncul dalam seri terakhir.

Apa yang akan menjadi fokus plot di Game of Thrones Season 8?
Di internet banyak sekali bermunculan teori dan spoiler terkait dengan Game of Thrones musim terakhir, tapi kenyataannya tidak ada yang benar-benar tahu apa yang akan terjadi. Ada beberapa pertanyaan kunci, meskipun, bahwa seri ini diharapkan memunculkan kejutan. Apa yang akan terjadi ketika Daenerys mengetahui bahwa Jon Snow sebenarnya pewaris tahta besi yang sah? Akankah Cersei benar-benar mengkhianati Jamie Lannister (dan umat manusia lainnya)? Akankah Tentara Kematian menang atas yang hidup? Dan, yang paling penting, apakah Brienne dari Tarth akan bertemu kembali dengan Tormund Giantsbane?

Pertanyaan tersebut tidak muncul dengan sendirinya melainkan berdasarkan cerita-cerita dari seri sebelumnya. Memang, tidak semua adegan dari seri sebelumnnya membutuhkan jawaban atau harus memiliki ending di episode selanjutnya. Sebab, bukan tidak mungkin, adegan yang dihadirkan hanyalah pelengkap saja untuk menghadirkan efek dramatis saja. Bukankah banyak sekali adegan tidak penting yang muncul di sepanjang serial ini, dan terkesan seperti dipaksakan?

Image source: Vogue.co.uk