Banda Aceh – Tim SAR akhirnya menemukan empat atau seluruh korban tenggelamnya kapal wisata di Danau Lut Tawar, Takengon, Aceh Tengah, Minggu (1/1).
Kabag Humas Pemkab Aceh Tengah Windi Darsa seperti dikutip Antara, Senin (2/1), mengatakan seluruh korban yang sempat hilang di danau tersebut sudah ditemukan dalam kondisi menjadi mayat.
Tim SAR gabungan dari provinsi dan Aceh Tengah dibantu relawan menemukan korban pada lokasi yang berdekatan dengan kedalaman 30 meter.
Pencarian korban dilakukan dalam dua gelombang. Gelombang pertama ditemukan dua jenazah pada pukul 10.00 WIB yakni atas nama Muayah (45) dan Fitri (9). Kemudian pencarian kedua ditemukan lagi dua mayat pada pukul 12.00 WIB, atas nama Zailani (40) dan Sirli (5).
Kedatangan dua jenazah korban yang ditemukan terakhir tersebut disambut isak tangis keluarga dan tetangga yang sejak pagi menunggu hasil pencarian tim SAR.
“Alhamdulillah, setelah pencarian dibantu tim SAR Aceh, korban bisa ditemukan seluruhnya, karena mereka memang memiliki peralatan yang lengkap,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan sebuah “boat” yang membawa 25 orang penumpang, kebanyakan anak-anak, mengalami musibah tenggelam di Danau Lut Tawar, Minggu sekitar pukul 13.00 WIB.
Pada hari itu yang kebetulan tahun baru, objek wisata Danau Lut Tawar dipadati pengunjung, sebagian ada yang naik kapal keliling danau.
Windi menyatakan, musibah tersebut menjadi pelajaran bagi masyarakat, khususnya pengelola objek wisata, agar mengutamakan keselamatan pengunjung.
Dikatakan, seharusnya pengelola objek wisata, khususnya yang menyediakan boat agar menyediakan pelampung bagi masyarakat yang ingin mengelilingi danau.
Windi menyatakan, musibah yang terjadi di danau tersebut merupakan hari berkabung bagi masyarakat di daerah berhawa dingin itu. Masyarakat turut menyaksikan proses pencarian dengan harap cemas dan diiringi dengan doa, agar semuanya berjalan lancar. []
