Peureulak—Dua boat nelayan di Kuala Bugak, Kecamatan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, dilaporkan karam akibat dihantam ombak saat meluncur di muara kuala setempat. Nelayan di sana menyebutkan, penyebab utamanya musibah tersebut karena muara kuala yang dangkal. Karenanya dibutuhkan pengerukan.
Panglima Laot Kuala Bugak, Peureulak, Abdurrahman Yusuf (73), Senin (19/12) mengatakan, kejadian itu terjadi Sabtu (17/12), saat dua boat yang karam sedang pulang melaut. “Ini yang selalu menjadi kendala bagi nelayan kami di sini. Jika hendak ke laut harus menunggu air pasang, begitu juga sebaliknya,” ujar Abdurrahman.
Menurut dia, masyarakat nelayan sangat mengharapkan supaya pemerintah bisa memberi perhatian serius untuk pengerukan muara kuala Bugak. Sehingga kejadian karamnya boat nelayan tidak terjadi lagi di kemudian hari.
“Apalagi kami memang mengantungkan nasib dari melaut. Muara kuala menjadi salah satu hal yang paling penting,” demikian Panglima laot Kuala Bugak.[]
