Articles for category: Peh Tem

Diyus

Melindungi Pagar

Aku sering bingung memikirkan rumah-rumah berpagar tinggi. Terutama yang berada di bagian tikungan atau persimpangan jalan. Ia melindungi pemiliknya, tetapi menghalang pandang para pengendara. Sebanyak apa ‘milik’ yang mesti dilindunginya sehingga sebegitu tinggi pagar membentengi rumah dari mara? Sebab aku tak memilih memindahkan pagar di tikungan atau persimpangan, kucoba selalu menurunkan laju kendaraan saat berhadapan ...

Diyus

Dampak Steemit Selain STEEM dan SBD

Suatu ketika aku berkesempatan bertemu langsung dengan PYM Bookrak. Seorang lelaki yang kenakalan pikirnya membuat aku mendapuknya sebagai panutan. Sebuah kehormatan bagiku menemuinya di sela waktunya yang padat dan berharga. Sebagai sesama Steemian yang telah saling mengenal sebelum Steemit lahir, kami berdua mempercakapkan topik yang satu itu. Meski secara umum Steemit adalah wahana konten, kami ...

Diyus

Mencari Fase Desentralisasi Ekonomi di Masa Lalu (Penutup)

Baca Juga: Sumber Mencari Fase Desentralisasi Ekonomi di Masa Lalu Mencari Fase Desentralisasi Ekonomi di Masa Lalu2 Mencari Fase Desentralisasi Ekonomi di Masa Lalu3 Sesunggguhnya bagian paling menggoda dari tulisan Nona Fara yang berjudul Berkenalan dengan Sentralisasi dan Desentralisasi adalah klaim bahwa desentralisasi sebanding dengan demokrasi. Hal yang menimbulkan pertanyaan mendalam bagiku. Sebab, sepengetahuanku demokrasi ...

Diyus

Jurus Mabok

Kekasih, apakah engkau tahu tentang sepakbola? Cukup tahu sedikit saja. Tak perlu paham mengenai betapa hebat Ronaldinho, berapa offside yang menjebak Filippo Inzaghi, berapa gol yang diproduksi dalam setiap seri pertandingan di Piala Dunia ataupun berapa komentator yang lahir di Indonesia setiap hari. Sungguh, aku tak hendak engkau mengetahui sebegitu dalam mengenai sepakbola. Aku cuma ...

Diyus

Mencari Fase Desentralisasi Ekonomi di Masa Lalu (Bagian Ketiga)

Tulisan Sebelumnya: Sumber Tanggapan Pertama Tanggapan Kedua Malam ini aku akan melanjutkan pembahasan mengenai tulisan Nona Fara seperti yang telah kusampaikan 2 malam lalu. Setelah kucermati, semestinya malam ini aku membahas mengenai paragraf ketiga saja. Ternyata, paragraf ketiga berkait erat dengan paragraf berikutnya dan pragraf berikutnya dan paragraf berikutnya. Begitu terus sampai paragraf terakhir. Jadi, ...