Banda Aceh-Pj. Gubernur Aceh, Tarmizi A. Karim menyesalkan insiden pengusiran terhadap salah satu wartawan AtjehLink, Muhajir dari kantornya, Rabu (7/3) tadi.
“Ini tindakan oknum dan tidak mewakili institusi. Kami sangat menghargai dan apresiatif terhadap tugas mulia jurnalis,” ujar Tarmizi A. Karim pada Aceh Corner.
Katanya, selama ini pihaknya merasa tugas-tugasnya banyak dibantu rekan-rekan jurnalis. Tarmizi berpesan pada bawahannya, untuk memberikan akses seluas-luasnya kepada media massa saat melakukan tugas.
Lebih lanjut, Tarmizi juga mengatakan sejak hari pertama bertugas, telah seringkali meminta media membantu kinerjanya. Tarmizi melihat, begitu penting dan strategis peran media dalam menyukseskan tugasnya sebagai Pj.
“Kami akan meminta Karo Umum dan Protokol yg membawahi petugas keamanan dalam, untuk melakukan pembinaan kepada yang bersangkutan,” tegasnya.
Tarmizi juga meminta maaf atas kejadian yang tidak menyeenangkan itu. “Semoga dengan kejadian ini menjadi bahan instrospeksi kepada kedua belah pihak.”
Lebih lanjut, Tarmizi mengatakan demi kemaslahatan dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihaknya meminta kepada rekan media yang akan meliput di kantor gubernur untuk berkoordinasi dengan Humas Aceh.[]
